Pemanfaatan IoT dalam Bidang Pertanian

Internet of Things (IoT) adalah perangkat elektronik yang dapat saling terhubung dengan perangkat lainnya melalui jaringan internet. IoT sudah tertanam di berbagai perangkat elektronik yang berfungsi sebagai sensor untuk input data yang bisa diolah. Iot juga sudah umum digunakan pada perangkat elektronik rumah tangga untuk proses otomatisasi rumah dan aplikasi rumah pintar atau smart home.

Tujuan Penggunaan IoT dalam Bidang Pertanian

Dalam bidang pertanian dikenal dengan istilah Smart Farming atau pertanian di era revolusi industri 4.0. Namun, saat ini yang baru terlihat adalah baru pada tahap penggunaan mesin manual untuk mengolah tanah pertanian. Belum banyak petani memanfaatkan perangkat yang dapat otomatis bekerja untuk mengolah tanah, menanam dan merawat tanaman. Tujuan pemanfaatan IoT dalam bidang pertanian antara lain :

  1. Mendapatkan data mengenai kondisi tanah sehingga dapat dianalisis sehingga bisa ditentukan keperluan pupuk, penyiraman dan pengolahannya. Dengan memasang sensor IoT yang terhubung ke aplikasi maka akan diketahui kondisi lingkungan di sekitar tanaman , seperti kelembaban, suhu atau kadar asam tanah.
  2. Monitoring kondisi tanaman yang dapat menganalisis dan menentukan jenis penyakit tanaman berdasarkan beberapa kriteria, misalnya warna daun.
  3. Otomatisasi perawatan tanaman. Dengan perangkat IoT maka bisa dibuat sistem yang dapat melakukan penyiraman atau pemupukan jika sensor mendeteksi kondisi tanah berubah.

Penggunaan IoT lebih mudah diterapkan pada pertanian menggunakan rumah kaca atau green house karena cakupan lebih kecil sehingga lebih mudah membangun sistem jaringannya. Perangkat IoT biasanya bisa terhubung ke aplikasi yang berbasis cloud melalui jaringan WiFi. Smart Green House bisa mengurangi kebutuhan tenaga kerja manusia.

Untuk area pertanian dengan luas lahan yang lebih besar dapat memanfaatkan Drone untuk melakukan penyemprotan atau pemupukan

Pertanian atau perkebunan konvensional sangat tergantung pada keadaan cuaca. Dengan IoT yang bisa mengumpulkan data kondisi cuaca atau iklim di daerah tanaman maka bisa ditentukan jenis tanaman yang paling tepat untuk ditanam.

Budikdamber : Solusi Ketahanan Pangan Keluarga

Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) adalah cara memelihara ikan konsumsi dan sayuran dengan cara mudah dan murah. Media yang dibutuhkan hanya ember berukuran 80 liter dan gelas bekas minuman untuk tempat menanam sayur seperti kangkung atau bayam. Cara budidaya ini viral saat Work From Home (WFH) mulai diterapkan.

Ikan yang biasa di pelihara dengan cara budikdamper ini adalah nila atau lele. Ikan lele banyak dipilih karena tahan penyakit dan cepat besar. Dari bibit lele dengan panjang 8 cm, jika diberi makan secara teratur maka sekitar 2 bulan sudah dapat di panen.

Hidroponik Sayuran Paling Sederhana di Rumah

Hidroponik adalah cara bertanam menggunakan media air sehingga tidak memerlukan tanah atau area yang luas. Dengan media air ini maka proses pemeliharaan tanaman tidak memerlukan penyiraman. Banyak cara untuk dapat menerapkan sistem pertanian hidroponik ini mulai yang paling sederhana sampai dengan yang paling canggih.

Hidroponik paling sederhana

Salah satu cara membuat sistem hidroponik sayuran seperti kangkung yang paling sederhana adalah menggunakan barang – barang bekas yang mudah didapatkan seperti gelas plastik air mineral dan ember atau kaleng bekas cat.

Gelas bekas air mineral ini diisi dengan media tanam lalu diberi bibit kangkung bisa menggunakan bibit berupa biji atau bisa juga dengan menanam batangnya.

Menanam Vanili di Halaman Rumah

Tanaman vanili adalah tanaman yang menghasilkan bubuk vanili yang biasa digunakan sebagai bahan pembuatan kue. Aroma bubuk vanili ini sangat harum. Vanili terkenal karena harga jual yang mahal.

Sebenarnya tanaman vanili ini bisa juga ditanam di halaman rumah. Tanaman vanili sama dengan tanaman anggrek pada umumnya dimana bisa tumbuh dengan menempel pada pohon. Vanili juga bisa dirayapkan pada media tanam sabut kelapa atau cocopeat.

Cara Membuat Bibit Vanili

Bibit vanili bisa menggunakan stek batang atau memotong batangnya lalu tanam di polibag atau langsung ditanam. Tanaman vanili tidak bisa hidup dengan baik jika kelebihan air dan usahakan tidak kena paparan sinar matahari langsung.

Exit mobile version